Iasama sekali tak pedulikan kecantikannya yang luntur itu, karena yang ada dalam benaknya hanya panah pusaka untuk hancurkan 'Selaput Iblis' itu. "Nyai, aku tidak mendustaimu. Aku tahu kau sangat menderita, sama seperti Bibi Guru-ku; si Bidadari Jalang.
dl5J5a. 05e4lbgzim.pages.dev/27805e4lbgzim.pages.dev/44405e4lbgzim.pages.dev/1605e4lbgzim.pages.dev/2505e4lbgzim.pages.dev/45005e4lbgzim.pages.dev/33605e4lbgzim.pages.dev/36905e4lbgzim.pages.dev/418
sekali ku cinta tetap cinta